Papat

Alexander Sebastianus Hartanto

The sacred number of Papat (four) resembles the symetrical allignment that  resembles stability and balance. 

Technique & Craft; naturally dyed in Indigofera Tinctoria, native dye plant in Java,  each cotton thread is handwoven on a traditional ATBM floor loom by the artist  himself. The motif is made using the traditional Ikat dyeing technique, where the  thread is bind/tied to resist from dye to enter. Thread counts 3,000 threads /per  meter, the cloth is mordanted and blessed with sea water from the West Coast of  Java.  

Angka keramat Papat (empat) menyerupai susunan simetris yang menyerupai stabilitas dan keseimbangan. 

Teknik & Kerajinan; dicelup secara alami di Indigofera Tinctoria, tanaman pewarna asli di Jawa, setiap benang kapas ditenun dengan tangan di atas alat tenun lantai ATBM  tradisional oleh senimannya sendiri. Motifnya dibuat dengan teknik pencelupan Ikat  tradisional, dimana benang diikat/diikat untuk menahan pewarna yang masuk. Benang berjumlah 3.000 benang/per meter, kain ini disidang dan diberkahi dengan air laut dari Pantai Barat Jawa. 

Handwoven Ikat dyed cotton. Framed with reclaimed wood 

87 x 64 cm 

2021 

PRICE Rp24.000.000

Category: